Coklatkita.com- Di era modern ini tak jarang Sobat Coklat menggunakan microwave untuk memudahkan memasak bukan? Nah Sobat, sekilas mungkin kotak pemanas ini jadi solusi untuk kamu yang sibuk. Kepraktisan alat ini terasa karena hanya dengan memasukan makanan, memencet tombol, dan menunggu sebentar makanan langsung tersaji.
Nah Sobat, ternyata ada fakta lain dari kotak bersinar infra merah yang bisa membuat kamu berpikir ulang buat sering masak menggunakan alat itu. Dilansir dari Foodbeast, yuk simak 5 fakta dari microwave ini.
Produk Hasil dari Kecelakaan
Sobat, microwave ini berasal dari penemuan seorang ahli tabung radar bernama Perry Spencer. Saat sedang bekerja dengan radar aktif, permen yang ada di kantung celana Spencer meleleh karena kepanasan Sobat. Melihat fenomena itu, akhirnya Spencer melakukan percobaan menghangatkan burritos dengan gelombang elektromagnetik yang lebih tinggi di dalam sebuah kotak logam.
Ketika percobaan ini mulai terbentuk, Ia menguji kembali kotak logam tersebut Sobat Coklat. Saat itu, Ia menggunakan popcorn untuk uji perdana dari microwave ini. Hasilnya, popcorn tersebut matang dan mengembang sempurna. Uji sampel lain kembali dilakukan oleh pria ini Sobat dengan menggunakan telur, hasilnya telur tersebut meledak Sobat Coklat.
Kotak Berharga Rp. 700 juta
Sekarang dengan harga dibawah Rp. 1 juta, Sobat Coklat sudah bisa memiliki microwave. Pada masanya, Spencer menjual mesin makanan yang dinamainya dengan RadaRange dengan harga US$5000 yang setara Rp700 juta saat ini. Harga yan fantastis untuk sebuah mesin bukan Sobat Coklat?
Nah Sobat, microwave ini juga punya kekuatan yang fantastis Sobat. Microwave dengan tinggi 1,8 meter tercatat bisa mematangkan kentang hanya dalam 30 detik.
Kanker dan radiasi
Meski memberikan kemudahan hidup, microwave juga memiliki beberapa hal yang mengkhawatirkan penggunanya. Menempatkan makanan berwadah plastik untuk dihangatkan di dalam microwave dikhawatirkan dapat menjadi pemberi senyawa karsinogen penyebab kanker pada makanan.
Publikasi dari jurnal Environmental Health 2011 lalu merilis, plastik dengan senyawa Bisphenol A bisa menyebabkan kanker Sobat. Tapi jangan menganggap kalau kanker tersebut datang dari radiasi mirowave ya Sobat. Sinar dari microwave ini cukup aman bahkan kalau Sobat berdiri di depan membuka pintu microwave.
Kandungan nutrisi dari makanan berubah
Sobat, bukan Cuma mengubah tekstur makanan menjadi matang, microwave ternyata mengubah nutrisi dari makanan tersebut. Tapi kamu tidak perlu khawatir, nutrisi dari makanan tidak berkurang sama sekali Sobat Coklat.
Vitamin dan omega-3 adalah senyawa yang lebih larut ketika dipanaskan di microwave. Tapi ketika makanan dipanaskan dengan air yang sedikit, hal itu bikin makanan lebih sehat Sobat.
Unsur logam
Nah Sobat, meskipun microwave terbuat dari bahan logam tapi unsur logam ternyata tidak dianjurkan untuk masuk kedalam pemanas ini, seperti alumunium foil.
Kamu perlu ingat kembali prinsip kerja dari alat ini. Microwave yang memanfaatkan gelombang elektromagnetik ini dapat menembus benda apapun kecuali logam. Gelombang ini diserap dan akan memanaskan air yang terkandung dalam makanan dan meningkatkan suhunya Sobat.
Yang terjadi jika ada unsur logam dengan kandungan elektron yang banyak, radiasi dari microwave ini akan membuat elektron ini melompat ke udara dan kembali ke logam yang menghasilakn percikan api Sobat Coklat.
Hal ini kembali lagi pada kamu Sobat, ingin menggunakan microwave atau tidak, gunakan alat ini dengan bijak ya Sobat Coklat.
Sumber: CNN Indonesia | Gambar: uvnimg.com, futuready.com, medisite.fr,saldebolinha.files.wordpress.com